“Emang dalam setiap kejadian yang ada di mimpi kita harus memiliki korelasi?” tanya saya pada diri sendiri. Saya masih menerka-nerka dan mengaitkan benang merah dari mimpi saya beberapa hari (12 September) yang lalu.
Di mimpi itu saya bertemu dengan kakak tingkat SMA saya. Mas Pram dan Mba Elok. selain itu, saya juga bermimpi sedang bermain-main dengan anaknya temen kuliah S1 saya, si Raffasya. Tidak ada terbersit pikiran tentang ketiganya sebelum saya tidur. Tiba-tiba mereka hadir. Mungkin lagi kangen kali ya. Hibur saya. Tapi apa iya rasa kangen itu bisa menyeruak terhadap seseorang yang belum pernah bertemu sebelumnya? Continue reading